Ketika kontes Search engine optimization (SEO) dengan kata kuci Mengembalikan Jati diri Bangsa yang diadakan oleh BeritaJitu.com sedang berlangsung, suatu tontonan "kelas tinggi" sedang berlangsung di negeri ini. Tontonan tersebut adalah perseteruan yang terjadi antarpenegak hukum di negeri ini, yaitu antara Komsi Pemberantasan Korupsi (KPK), Polisi Republik Indonesia (Polri), dan juga Kejaksaan. Bahkan tiga Pimpinan KPK sudah ditahan. Mereka adalah Antasari Azhar, Bibit Samad Riyanto, dan Chandra Hamzah.
Yang paling menyedot perhatian publik dinegeri ini tentunya adalah kasus penahanan Bibit dan Chandra. Ini tidak lepas dari alasan penahanan yang tidak jelas. Ditambah adanya kecurigaan adanya kasus besar yang melibatkan petinggi Polri. Kasus tersebut sedang ditangani oleh KPK. Belum lagi dengan munculnya kecurigaan, yang didasarkan bukti-bukti yang cukup kuat, tentang rencana pembubaran KPK. Sekarangpun sedang marak istilah Kriminalisasi KPK.
Publik dan media nampaknya lebih mempercayai KPK dari pada dua institusi penegak hukum yang lain, Polri dan Kejaksaan. Dukungan dari media, para tokoh nasional dan masyarakat umum pun mengalir deras. Bahkan di situs jejaring sosial Facebook sudah muncul group Gerakan 1.000.000 Facebooker Dukung Chandra Hamzah & Bibit Samad Riyanto. Hanya dalam hitungan jam anggota group ini sudah mencapai ribuan. Samapi Tulisan ini dibuat, yaitu pada Ahad, 1 November 2009 pukul 18:55, dukungan sudah mencapai 238.592 anggota.
Besarnya dukungan masyarakat terhadap KPK menunjukkan bahwa masyarakat sudah gerah dengan korupsi dan para koruptor. Mari kita Mengembalikan Jati Diri Bangsa dengan Menjadi Masyarakat Anti Korupsi!!!
Yang paling menyedot perhatian publik dinegeri ini tentunya adalah kasus penahanan Bibit dan Chandra. Ini tidak lepas dari alasan penahanan yang tidak jelas. Ditambah adanya kecurigaan adanya kasus besar yang melibatkan petinggi Polri. Kasus tersebut sedang ditangani oleh KPK. Belum lagi dengan munculnya kecurigaan, yang didasarkan bukti-bukti yang cukup kuat, tentang rencana pembubaran KPK. Sekarangpun sedang marak istilah Kriminalisasi KPK.
Publik dan media nampaknya lebih mempercayai KPK dari pada dua institusi penegak hukum yang lain, Polri dan Kejaksaan. Dukungan dari media, para tokoh nasional dan masyarakat umum pun mengalir deras. Bahkan di situs jejaring sosial Facebook sudah muncul group Gerakan 1.000.000 Facebooker Dukung Chandra Hamzah & Bibit Samad Riyanto. Hanya dalam hitungan jam anggota group ini sudah mencapai ribuan. Samapi Tulisan ini dibuat, yaitu pada Ahad, 1 November 2009 pukul 18:55, dukungan sudah mencapai 238.592 anggota.
Besarnya dukungan masyarakat terhadap KPK menunjukkan bahwa masyarakat sudah gerah dengan korupsi dan para koruptor. Mari kita Mengembalikan Jati Diri Bangsa dengan Menjadi Masyarakat Anti Korupsi!!!
0 komentar:
Post a Comment
Berikan Komentar Anda! Saya Akan Sangat Senang Bila Anda Melakukannya. Tapi Ingat!!! Komentar Yang Membangun ya?. Trims.